Social Icons

arabic education

interaktif, inofatif, dan komunikatif

Jumat, 29 Maret 2013

problematiaka keluarga


Keluarga yang Penuh dengan Ujian dan Cobaan
Oleh : Bahroin Budiya

Di suatu ketika terdapat suatu keluarga besar yang terpandang, keluarga tersebut bukan dari pejabat, menteri, atau presiden akan tetapi dari keluarga agamis yang selalu mengedepankan akhirat dibanding dunia.
Keluarga yang utuh sampai sekarang ini didasari dengan sebuah kesabaran, keikhlasan dalam hati dan jiwa yang menyelimuti keluarga tersebut. Namun di kala ketika sering ada permasalahan dalam keluarga ini, yang pasti di mana keluarga dengan keluarga yang lainnya memiliki permasalahan yang berbeda. Pancaran kasih sayang terpancar dari keluarga, memang di lihat dari luar keluarga tersebut tampak sederhana, dan di sisi lain tampak bahwa kebahagiaan terselubung di dalamnya.
Meskipun keluarga itu sederhana tapi sang ayah mampu menyekolahkan anak-anak mereka sampai ke perguruan tinggi dengan modal gaji yang cukup, sang ayah seorang pensiun PNS dan sang ibu seorang ibu rumah tangga yang dikarunia 3 anak, anak pertama sudah lulus kuliah dan sekarang sudah bekerja sebagi guru, sedangkan anak kedua masih di bangku kuliah yang saat ini semester 6, dan yang terakhir kuliah semester 4. Dengan kegigihan kedua orang tua dan dukungan dari anaknya pula segalanya terasa mudah dan segala kebutuhan tercukupi tanpa ada kekurangan sedikitpun.

Kamis, 28 Maret 2013

Hidup yang Hakiki


Hidup itu indah
Oleh: Bahroin Budiya



Banyak manusia di dunia ini kurang bisa bersyukur atas nikmat yang diberikan oleh Tuhan kepada kita, padahal kalau manusia selalu kurang dengan apa yang dimiliki itu hal yang wajar-wajar saja, yang menjadi problem adalah bagaimana manusia mampu memanage dirinya agar hidup mereka terarah dengan benar. Keinginan-keinginan perencenaan atau kata lainnya itu fiture plan (target atau rencana masa depan) sangat berpengaruh bagi mereka sendiri, di sisi lain manusia sering kali mengatakan bahwa hidup itu sulit tanpa adanya kebutuhan yang kita dapat pasti terasa berat bahkan menjadi beban hidup yang lama bila kita hanya terdiam saja.

Bagian kekuatan yang ada diri manusia pada umumnya terletak pada pola pikir dan perasaan mereka, karena apa? Karena dengan adanya akal pikiran manusia mampu menciptakan segala potensi yang ada pada diri meraka, seperti halnya membuat sebuah rumah untuk timpat tinggal pribadi atau keluarga dekat, hal demikian akal pikiran berperan penting menggambarkan, menemukan, menyalurkan kukuatannya berupa ide-ide sebagai ujung tombak peraih apa yang mereka inginkan, yang kedua adalah perasaaan dengan adanya rasa dalam diri ini berfungsi sebagai penyeimbang pada pikiran, pada mulanya ketika kita merespon atau menerima objek dari luar itu diterima oleh alat indra kita berupa mata kemudian telinga kalau objek itu bersuara, langkah secara otomatis pasti pikiran kita menerima dari apa yang kita lihat dan kemudian diterima oleh hati berupa perasaan terus kembali ke akal lagi, jadi adanya objek yang diterima semua manusia memiliki banyak karakteristik yang berbeda dan juga ada yang sama. Variasi hidup inilah yang menjadikan manusia saling berinteraksi antara satu dengan yang lainnya.